Anatomi Plot / Struktur / Hirarki Plot
William Kenney dalam bukunya How To Analyze Fiction,
menyatakan dalam bentuk sederhana plot dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Beginning atau awal cerita
Bagian
awal berfungsi sebagai eksposisi yaitu bagian yang memberikan informasi
yang diperlukan oleh pembaca agar bisa memahami jalan cerita
selanjutnya. Di bagian awal ini biasanya berisi nama tokoh-tokoh, gender,
usia, pekerjaan, kondisi sosial, tempat tinggal, dan hal-hal yang
menurut penulis penting untuk diketahui oleh pembaca. Pada awal ini
biasanya di akhir dengan cerita yang tidak stabil karena cerita yang
tidak stabil inilah yang akan memicu kejadian yang akan terjadi
berikutnya.
2. Middle atau tengah cerita
Bagian tengah cerita
diawali dengan hal-hal yang bisa memicu konflik karena pada bagian
tengah cerita ini berupa rangkaian konflik yang intensitasnya semakin
tinggi dan mencapai ke puncak dan disebut dengan klimaks sebuah cerita.
bagian inilah yang biasanya paling ditunggu oleh pembaca.
3. End atau akhir cerita
Bagian akhir cerita ini berisi penyelesaian atas masalah-masalah yang terjadi di bagian tengah cerita.
Tatanan plot dalam sebuah cerita yang lebih rinci menurut Mochtar Lubis (1981:17) meliputi:
1. Perkenalan.
Dalam bagian perkenalan berisi mengenai tokoh, konflik, dan latar dari cerita yang dibahas dalam novel.
2. Pemaparan masalah
Bagian dimana cerita mulai berkembang sebelum konflik mencapai puncak.
3. Klimaks
Bagian dimana permasalahan dalam novel mencapai puncaknya.
4. Anti klimaks
Bagian dimana permasalahan dalam cerita mulai ada solusinya.
5. Penyelesaian masalah.
Bagian dimana permasalahan dalam cerita dapat diselesaikan.
No comments :
Post a Comment